Kata motherboard sendiri berasal dari gabungan dua kata dalam bahasa inggris yaitu mother yang artinya “ibu” dan board artinya “papan”, jadi motherboard ialah papan sirkuit yang digunakan sebagai wadah untuk hardware lain.
Contents
Komponen-komponen Motherboard dan Fungsinya
Berikut bagian-bagian dari komponen yang menyusun motherboard disertai penjelasan dan fungsinya yang lengkap beserta gambarnya:
Konektor Power
Konektor power adalah konektor daya yang berfungsi untuk menhubungkan motherboard dengan power supply untuk mendapatkan daya listrik. Konektor ini biasanya memiliki 20 pin atau 24 pin.
Konektor ini juga memiliki jenis-jenisnya, yaitu tipe AT yang memiliki dua bagian kabel di power supply, dan juga tipe ATX menggunakan satu kabel yang menyatu pada header.
Model yang terpasang pada komputer keluaran baru biasanya menggunakan konektor power ATX yaitu yang menggunakan satu jenis konektor.
Baca juga: Jaringan WAN | Pengertian, Sejarah, Fungsi, Kelebihan, DLL
Slot/Socket Prosesor
Slot/socket prosesor adalah tempat dudukan untuk prosesor pada bagian motherboard yang memiliki bentuk segi empat dengan lubang-lubang kecil.
Lubang-lubang yang ada dalam slot prosesor digunakan sebagai tempat untuk tancapan pin-pin yang ada di prosesor. Pin-pin yang ada di prosessor memiliki susunan, jarak, dan letak yang sama dengan lubang yang ada di slotnya.
Meskipun antara lubang socket dan pin posesor selaras, kedua komponen ini memiliki model socket tersendiri untuk setiap jenis prosesor.
Untuk itu sebelum membeli motherboard kita harus mempertimbangkan socket prosesor ini, agar prosesor yang akan kita pasang support dab kompatibel.
Slot/Socket Memori (RAM)
Slot/socket memori adalah tempat dudukan untuk RAM yang memiliki bentuk yang berbeda-beda sesuai tipe slot RAM yang digunakan pada motherboard.
Tipe-tipe slot RAM yang digunakan ada SD RAM, DDR, DDR2, DDR3 yang memiliki kapasitas yang berbeda-beda mulai dari 500Mb hingga 32Gb bahkan lebih.
Slot memori yang digunakan pada motherboard lama biasa menggunakan slot SIMM yang memiliki 72 pin modul.
Slot AGP dan PCI express x16
Kedua slot ini memiliki fungsi yang sama yaitu digunakan untuk memasang VGA card /Graphic card, namun keduanya memiliki perbedaan dalam jenisnnya.
Untuk slot PCI express x16 kebanyakan motherboard sudah menggunakan jenis slot ini untuk konektor graphic card (katru grafis). Sedangkan slot AGP merupakan jenis slot kartu grafis lama dan jarang ditemukan pada bagian komponen motherboard sekarang.
Slot PCI dan PCI express x1
kedua slot ini PCI dan PCI express x1 memiliki standar lokal bus pada bus ekspansi untuk saluran 32 dan 64 bit, yang digunakan untuk jenis peripheral tambahan seperti: VGA card, Lan card, Sound card, dan lainnya.
Untuk PCI express x1 sama seperti express dimana bagian inidigunakan lebih dari satu pada bagian komponen motherboard.
Slot IDE dan SATA
Slot IDE (integrated device elektonics) atau disebut juga sebagai konektor PATA, dan slot SATA (serial advance technology attachment) disebut juga sebagai ATA. Kedua slot ini memiliki fungsi yang sama yaitu untuk menghubungkan antara CD-ROM atau Hardisk ke motherboard.
Mesekipun fungsinya sama kedua slot ini memiliki bentuk yang berbeda, dimana pada slot SATA memiliki kabel dan kepala yang relatif kecil dan simpel. Sedangkan untuk slot IDE memiliki bentuk kepala dan kabel lebar dan tipis.
Selain ini slot IDE juga biasanya kita temukan versi lama yaitu bagiannya menyatu dengan motherboard.
Baca juga: Pengertian Printer | Sejarah, Fungsi, Jenis, dan Merk Printer
Chipset BIOS
BIOS adalah basic input output sistem yang merupakan sebuah chip yang digunakan untuk mengontrol perangkat keras yang terpasang pada komputer.
Fungsi BIOS sangat penting dalam sistem koputer, dimana ketika kita melakukan booting maka bios ini akan mengecek kesiapan hardware yang terpasang pada komputer.
Seiring berjalannya teknologi komputer, BIOS digantikan dengan yang batu dan lebih canggih yaitu UEFI. Chipset BIOS ataupun UEFI memiliki tempat yang tidak menentu tergantung jenis motherboardnya.
Baterai CMOS
COMOS (complimentary metal oxide semiconductor) adalah bagian dari komponen motherboard yang merupakan baterai kecil, digunakan untuk memberi daya pada BIOS.
Bentuk baterai COMOS seperti baterai jam tangan namun memiliki bentuk yang lebih lebar.
Selain itu baterai COMOS/BIOS COMOS juga menyimpan beberapa sistem informasi seperti waktu, tanggal, dan pengaturan penting yang selalu tepat, meskipun komputer dimatikan.
Satu hal lagi, jika kita mencabut baterai COMOS ini maka pengaturan dan informasi yang telah disimpan akan kembali mengatur ulang ke setting default.
Storage Driver Connector
Konektor ini berfungsi utnuk menghubukan perangkat-perangakat penyimpanan data seperti: hard disk drive (HDD), solid state drive (SSD), Optical Drive dan perangkat penyimpanan eksternal.
Konektor ini merupakan bagian dari komponen motherboard dengan interface S-ATA (serial advance technology attachment) atu ATA.
I/O Port
I/O Port adalah sebuah tempat yang berisi kumpulan port untuk menghubungkan perangkat input dan output. Bagian-bagian port yang ada di motherboard ini berada di belakang CPU.
I/O port memiliki banyak bentuk dn juga fungsi yang berbeda-beda. Berikut macam-macam port I/O pda bagian komponen motherboard:
- Port Pararel, contohnya printer dan scenner.
- Port USB, contohnya mouse, keyboard, flashdrive, dan lainnya.
- Port Serial (COM1 dan COM2)
- Port PS/2, contohnya mouse dan keyboard.
- Port VGA, contoh VGA card.
- Port Audio, contohnya speaker, radio, tape, dan lainnya.
- Port LAN
USB 2.0 port 3 dan port 4
Selain port usb yang ada di I/O card, port USB juga memiliki cardnya sendiri yang merupakan card khusus untuk jenis port USB 2.0.
port USB ini memiliki fungsi yang sama seperti yang ada di I/O card yaitu unuk menghubungkan perangkat USB seperti: modem, flashdrive, keyboard USB, mouse USB, dan lainnya.
Pin Kabel Front Panel
Pin kabel front panel adalah bagian dari salah satu bagian pada motherboard yang digunakan untuk tempat tombol power, restart, LED power, atau LED hardisk.
Pin ini juga digunakan untk kabel-kabel yang memiliki ukurang yang sangat kecil.
Letak pin ini berbeda di setiap motherboard tergantung pabrik yang membuatnya, untuk itu ketika kita ingin membeli motherboard maka kita haris mengetahui tata letaknya, supaya tidak salah dalam memasang komponennya.
Baca juga: Fungsi Kabel HDMI
CPU Fan Connection ( kipas headsing processor )
Konektor kipas merupakan bagian dari komponen motherboard yang berfungsi untuk menhidupkan kipas pendingin untuk processor.
Konektor ini berupa kabel yang dengan kepala yang relatif kecil sebagai penghubung antara kipas dan bagian power di motherboard.
Satu pemikiran pada “Bagian Bagian (Komponen) Yang Ada di Motherboard”